Referensi
HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MURID SMP NEGERI 6 KENDARI
ABSTRAK
Herlina Nim 08010101173 Dengan Judul Skripsi “Hubungan Kecerdasan Emosional Dengan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam SMP Negeri 6 Kendari” Dibimbing oleh Ibu Dra.Hj.Nurseha Gazali, M.Si dan Dra.Hj.St.Fatimah Kadir, MA
Berdasarkan hasil pengamatan penulis pada SMP Negeri 6 Kendari bahwa tingkat kecerdasan emosional disekolah tersebut masih rendah, hal ini dapat dilihat dari rendahnya kemauan murid untuk menegmbangkan potensi dirinya,diantaranya mereka tidak memilki kemauan untuk secara mandiri mengatasi masalah belajarnya, belajar bagi mereka hanyalah sekedar datang kesekolah untuk bertemu dengan teman, tanpa tujuan terarah, tempat-tempat belajar tidak termanfaatkan secara maksimal untuk belajar, mereka tidak tahan menghadapi tantangan, tidak memiliki tujuan belajar yang jelas, waktu yang banyak tapi tidak digunakan untuk belajar, berfikiran sempit, merasa puas dengan apa yang dimiliki, tidak punya kepedulian terhadap masalah yang dihadapi dan lain srbagainya, sehubungan dengan itu hasil belajar yang dicapaipun cukup rendah, sehingga dengan itu maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut (1) Bagaimana tingkat kecerdasan emosional yang dimiliki murid SMP Negeri 6 Kendari? (2) Bagaimana hasil belajar murid SMP Negeri 6 Kendari pada bidang studi Pendidikan Agama Islam? (3) Apakah kecerdasan emosional memiliki hubungan dengan hasil belajar Pendidikan Agama Islam murid SMP Negeri 6 Kendari.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Untuk memperoleh data yang akurat dalam proses penelitian ini maka peneliti menggunakan metode pengumpulan data melalui angket, observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kecerdasan emosional memberikan kontribusi terhadap hasil belajar murid pada bidang studi Pendidikan Agama Islam sebesar 36,% sedangkan sisanya yakni 64% ditentukan oleh variabel atau factor lain, selanjutnya berdasarkan uji signifikan pada nilai t-hitung sebesar 4,27 dengan perbandingan nilai t-tabel berdasarkan kaidah berikut: t-hitung ≥ t-tabel maka H0 ditolak artinya signifikan, jika Jika t-hitung ≤ t-tabel maka H0 diterima artinya tidak signifikan. Berdasarkan perhitungan pada analisis diatas α =0,05 dan n=35 pada uji satu pihak dk= n-2 = 35-2= 33 sehingga diperoleh t-tabel 1,689 dengan ketentuan bahwa nilai t-hitung ≥ t-tabel atau 4,27 ≥ 1,689. Keterangan tersebut dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti terdapat hubungan antara kecerdasan emosional terhadap hasil belajar murid pada bidang studi Pendidikan Agama Islam.
Tidak tersedia versi lain