Fak. Tarbiyah
ANALISIS MINAT BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS VIII DI SMP N 30 KONAWE SELATAN KECAMATAN KONDA
ABSTRAK
SOPIAH, NIM. 12010101030, “Analisis Minat Belajar Siswa Melalui Penerapan Strategi Pembelajaran Examples Non Examples Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas VIII di SMP N 30 Konawe Selatan Kecamatan Konda”. Bimbingan oleh Raehang S.Ag, M.Pd.I.
Penelitian ini berkenaan dengan Analisis Minat Belajar Siswa Melalui Penerapan Strategi Pembelajaran Examples Non Examples Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas VIII di SMP N 30 Konawe Selatan Kecamatan Konda. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab kurangnya minat belajar siswa kelas VIII C pada mata pelajaran PAI di SMP N 30 Konawe Selatan Kecamatan Konda dan untuk mengetahui upaya mengatasi kurangnya minat belajar siswa kelas VIII C dengan menggunakan strategi pembelajaran examples non examples pada mata pelajaran PAI di SMP N 30 Konawe Selatan Kecamatan Konda.
Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, yaitu penelitian yang menggambarkan sekaligus mengkaji kondisi nyata obyek penelitian berdasarkan data-data autentik yang dikumpulkan. Objek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII C. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah dengan cara observasi, angket, interview, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini dengan cara reduksi data, data display (penyajian data) dan conclusions drawing verification.
Penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Penyebab kurangnya minat belajar siswa kelas VIII C pada mata pelajaran PAI di SMP N 30 Konawe Selatan Kecamatan Konda, karena kurangnya motivasi dalam diri siswa, minimnya motivasi yang diberikan pendidik bagi siswa, serta kurangnya inovasi yang dilakukan pendidik dalam pembelajarannya di kelas. (2) Upaya mengatasi kurangnya minat belajar siswa kelas VIII C pada mata pelajaran PAI di SMP N 30 Konawe Selatan Kecamatan Konda, dengan menerapkan strategi pembelajaran examples non examples, seperti: kegiatan membangun siswa yang lebih aktif dan berfikir kritis, meningkatkan ketelitian siswa, membangun kerjasama dan tanggung jawab antar siswa, dan meningkatkan rasa percaya diri siswa khususnya dalam proses pembelajaran. Sehingga, siswa mampu untuk mengembangkan dirinya dan tujuan dari pendidikan pun dapat tercapai secara maksimal.
Tidak tersedia versi lain