Fak. Tarbiyah
IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN SISWA SMA NEGERI 6 KENDARI
ABSTRAK
SULAEMAN, NIM. 12010101053, Judul: Implementasi Kurikulum 2013 Dalam Pembentukan Karakter Peduli Lingkungan Siswa SMA Negeri 6 Kendari (Dibimbing Oleh: Dra. Hj. Marlina, M.Pd.I dan Dr. Samrin, M.Pd.I)
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mengungkapkan implementasi kurikulum 2013 dalam pembentukan karakter peduli lingkungan siswa di SMA Negeri 6 Kendari. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana karakter peduli lingkungan siswa SMA Negeri 6 Kendari? 2) Bagaimana peran guru dalam pembentukan karakter peduli lingkungan siswa SMA Negeri 6 Kendari? 3) Bagaimana implementasi kurikulum 2013 dalam pembentukan karakter peduli lingkungan siswa SMA Negeri 6 Kendari? Penelitian ini dilaksanakan di sma Negeri 6 Kendari. Penelitian ini dilaksanakan selama 4 (empat) sejak bulan Juli sampai Oktober 2016.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan wawancara secara langsung, melakukan pengamatan dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian adalah kepala sekolah, guru, dan siswa SMA Negeri 6 Kendari. Analisis data menggunakan model analisis Miles dan Huberman, yang terdiri atas tiga tahapan penting, yakni pengumpulan data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi data.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa: 1) Sikap yang menunjukkan karakter peduli lingkungan siswa SMA Negeri 6 kendari adalah menanam dan memelihara tanaman hijau, menjaga kebersihan sekolah, dan melakukan pembiasaan memisahkan jenis sampah organik dan anorganik. 2) Peran Guru dalam pembentukan karakter peduli lingkungan siswa SMA Negeri 6 Kendari adalah guru sebagai pembimbing, guru sebagai model/ teladan, guru sebagai pelatih, guru sebagai pendidik, guru sebagai penggerak, dan guru sebagai motivator. 3) Implementasi Kurikulum 2013 dalam Pembentukan Karakter Peduli Lingkungan Siswa SMA Negeri 6 Kendari dilakukan melalui: a) Program pengembangan diri, terdiri atas: Kegiatan rutin sekolah, kegiatan spontan, keteladanan, dan pengkondisian, b) Pengintegrasian dalam mata pelajaran, dan c) Budaya sekolah.
Tidak tersedia versi lain