Referensi
PENGARUH OTORITAS ORANG TUA TERHADAP MINAT BELAJAR ANAK DI DESA MOLA BAHARI KECAMATAN WANGI-WANGI SELATAN KABUPATEN WAKATOBI
ABSTRAK
Rudi Salam Nim. 07010103030. “Pengaruh Otoritas Orang Tua Terhadap Minat Belajar Anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi”.
(Dibimbing oleh : Dra. Hj. St. Kuraedah, M. Ag, dan Raehang, S.Ag, M.Pd.I).
Skripsi ini mengkaji Pengaruh Otoritas Orang Tua Terhadap Minat Belajar Anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi dengan permaslahan a). Bagaimana bentuk otoritas orang tua di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi?, b). Bagaimana minat belajar anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi?, c). Apakah terdapat pengaruh otoritas orang tua terhadap minat belajar anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi?.
Masalah ini dikaji secara ilmiah melalui pendekatan kuantitatif, dengan tujuan penelitian a). Mendeskripsikan bagaimana Otoritas Orang Tua Terhadap Minat belajar anak di Desa Mola Bahari. b). Mendeskripsikan kondisi real kecenderungan minat belajar anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi dan c). Untuk mengetahui pengaruh otoritas orang tua terhadap minat belajar anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi.
Populasi penelitian berjumlah 254 orang anak usia usia 7 sampai 12 tahun di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi) dengan presisi yang ditetapkan sebesar 10%, dengan demikian, sampel berjumlah 25 responden, teknik pengumpulan data ditempuh dengan menggunakan angket dan dokumentasi dalam melengkapi data penelitian, kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis inferensial ditempuh dengan 1). Uji persyaratan analisis variabel X dan Y, 2). Persamaan regresi linear sederhana, 3). Pengujian hipotesis menggunakan rumus product moment pearson, 4). Koefisien determinasi, 5). Dan uji signifikan (uji t).
Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1). Otoritas orang tua pada anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi memiliki nilai rata-rata 85.92 dengan frekuensi tertinggi skor nilai variabel X (Otoritas Orang Tua) = 15 responden (60%) yang berada di interval 81-100 yang berarti masuk dalam kategori tinggi sekali. 2). Minat belajar anak di Desa Mola Bahari Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi memiliki nilai rata-rata 98.6 dengan frekuensi tertinggi skor nilai variabel Y (Minat belajar anak) = 9 responden (36%) yang berada di interval 41-60 yang berarti termasuk dalam kategori sedang. 3). Terdapat pengaruh negatif yang tidak signifikan otoritas orang tua terhadap minat belajar anak di Desa Mola Bahari, hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian hipotesis uji koefisien korelasi product momet pearson dimana rh < rt (-0.178 < 0,413) diinterpretasikan secara kasar/sederhana dengan memperhatikan hasil rXy= -0.178 yang berkisar antara (-0,10 s/d -0,29) dengan demikian disimpulan bahwa pengaruh variabel X (Otoritas Orang Tua) terhadap variabel Y (minat belajar anak) termasuk tingkat “pengaruh negatif yang rendah tidak signifikan” karena uji t ditemukan thitung < ttabel (-0.871 < 1.713) dengan besarnya sumbangan variabel X (Otoritas Orang Tua) terhadap variabel Y (minat belajar anak) = 3.19%, dan selebihnya dipengaruhi faktor lain.
Tidak tersedia versi lain