Referensi
HUBUNGAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KINERJA GURU DI MAN 1 KENDARI
Masalah dalam penelitian ini adalah “ Apakah terdapat Hubungan Motivasi Berprestasi dengan Kinerja Guru di MAN 1 Kendari ” dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar hubungan motivasi berprestasi dengan kinerja guru di MAN 1 Kendari. Penlitian ini dilakukan karena peneliti ingin membuktikan seberapa besar hubungan motivasi guru dalam meningkatkan efektivitas dan kualitas pelaksanaan pendidikan di sekolah yang berimplikasi pada kinerja guru.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial dengan pengumpulan data menggunakan observasi, angket, dan dokumentasi. Tujuan penelitian ini dalam rangka mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi dengan kinerja guru di MAN 1 Kendari.
Peneitian ini dilaksanakan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari selama 5 bulan dan observasi awal pada bulan april dan dilanjutkan pada bulan Juli, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru yang berjumlah 72 orang dan sampel 72 orang, sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh (pengambilan secara keseluruhan). Selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan dua analisis statistik yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis inferensial.
Dari hasil perhitungan dapat diketahui bahwa Hubungan motivasi berprestasi dengan kinerja guru dalam kategori kuat, hal ini dapat dibuktikan dengan hasil penelitian peneliti sebesar 0,70. Koefisien korelasi yang ditemukan sebesar 0,70, selanjutnya r hitung dibandingkan dengan r tabel,ketentuan apabila r hitung > r tabel terdapat hubungan, ternyata r hitung 0,70 > r tabel 0,235. Adapun t hitung = 8,19 ketentuan apabila dibandingkan dengan t hitung> t tabel maka terdapat signifikan, ternyata t hitung 8,19 > t tabel 1,666, sehingga dapat disimpulkan baha terdapat hubungan dan signifikan motivasi berprestasi dengan kinerja guru di MAN 1 Kendari. Selanjutnya hasil tersebut dikuadratkan agar meperoleh koefisien determin yaitu 〖0,70〗^2 = 0,49. Hal ini berarti varian yang terjadi pada kinerja guru 49% ditentukan oleh varian yang terjadi pada motivasi. Dengan demikian , hal ini dapat diartikan hubungan motivasi berprestasi dengan kinerja guru sebesar 49% dan sisanya 51% ditentukan oleh faktor lain.
Tidak tersedia versi lain